Memiliki tubuh yang ideal, menjadi impian semua banyak orang. Tak heran banyak cara yang dilakukan seperti olahraga hingga mengatur asupan pola makan atau diet.
Diet menjadi salah satu pilihan paling utama dalam membantu menurunkan berat badan. Saat ini, berbagai jenis diet pun banyak tersedia.
Meskipun ada berbagai jenis diet yang mengklaim dapat menurunkan berat badan dalam waktu singkat, tetapi anda harus berhati-hati, ditakutkan memiliki efek samping dan tidak cocok dengan pola kehidupan kalian.
Dilansir dari berbagai sumber. Kali ini, Imajipos akan rekomendasikan 3 jenis diet yang aman dan efektif dalam menurunkan berat badan serta melindungi dari penyakit.
1. Diet Dash
Metode diet ini dirancang untuk menekan tekanan darah dalam tubuh sehingga mampu mencegah hipertensi.
Dikutip dari Halodoc.com, DASH merupakan singkatan dari Dietary Approaches to Stop Hypertension.
Metode diet ini dengan mengurangi kandungan natrium atau garam dalam makanan yang dikonsumsi. Selain itu, kalian akan mengonsumsi makanan yang bernutrisi, untuk membantu menurunkan kadar kalium, kalsium, serta magnesium dalam tubuh.
Selain diet dash standar, ada juga juga diet dash yang lebih rendah kadar natriumnya. Kalau menjalani diet dash standar, kamu bisa mengonsumsi 2.300 miligram natrium dalam satu hari. Sementara, diet dash yang lebih rendah natriumnya, aturannya hanya mengonsumsi 1.500 natrium dalam satu hari.
2. Diet Vegan
Jenis diet ini adalah vegetarian. Ketat soal aturan makan. Tidak memperbolehkan untuk mengonsumsi makanan dari produk hewani sama sekali, bahkan madu.
Semua yang masuk ke dalam tubuh haruslah makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayuran, buah-buahan, atau biji-bijian.
Dikutip dari sehatq.com, menurut Journal of the American College of Nutrition, diet vegan lebih efektif menurunkan berat badan ketimbang jenis diet lainnya.
Bahkan, walapun kalian tidak selalu rutin menjalani diet vegan, kemungkinan menurunkan berat badan tetap lebih tinggi ketimbang yang lainnya.
3. Diet Mediterania
Diet Mediterania konon populer berkat metode diet sehatnya. Diadaptasi dari pola makan yang dibuat berdasarkan konsumsi berbagai makanan tradisional, dari negara Italia dan Yunani yang dikenal sejak tahun 1960-an.
Bebera penelitian menunjukkan, selain menurunkan berat badan, diet ini juga membantu mencegah serangan jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan kematian dini.
Diet ini juga melibatkan sumber protein hewani yang sehat, seperti daging ayam tanpa kulit dan ikan.
Daging merah juga termasuk dalam pola makan Mediterania. Hanya saja, harus dikonsumsi dalam jumlah terbatas dan lebih jarang.
Jelasnya, makanan yang harus dikomsumsi dalam diet ini bisa seperti: sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, kacang-kacangan, kentang, biji-bijian, roti, bumbu, rempah-rempah, ikan, makanan laut, dan minyak zaitun tanpa zat penambahan.