Sholat Tarawih adalah sholat sunnah yang dilakukan khusus hanya pada bulan suci Ramadhan. Selama bulan suci Ramadhan, umat Islam sebaiknya melaksanakan sholat tarawih. Hukumnya muakad, serta diutamakan dikerjakan secara berjamaah.
Meskipun pada dasarnya, shalat tarawih lebih utama apabila dikerjakan di masjid secara berjamaah. Namun, bagi mereka yang uzur, atau sakit. Shalat tarawih tetap boleh dilakukan sendiri atau munfarid. Meski dikerjakan sendiri, pahala yang didapatkan tak akan berkurang meski shalat tarawih di rumah.
Adapun perbedaan shalat tarawih sendiri atau berjamaah hanya pada pada jumlah rakaat dan bacaan niat, yaitu niat mengerjakan shalat tarawih sendiri atau niat saat berjamaah. Sementara untuk jumlah rakaat salat tarawih bisa 8 rakaat dengan 2 kali salam, atau 20 rakaat dengan 10 kali salam.
Tata Cara Melakukan Shalat Tarawih Secara Sendiri
Berikut tata cara shalat tarawih secara lengkap khususnya untuk anda apabila dikerjakan sendiri:
1. Membaca niat shalat tarawih untuk sendiri
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa an lillahi ta’ala.
Artinya: Aku berniat salat tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah ta’ala.
2. Membaca niat ketika takbiratul ihram
3. Mengucap takbir sambil takbiratul ihram
4. Membaca surah Al-Fatihah, lalu dilanjut dengan surah Alquran
5. Rukuk
6. İktidal
7. Sujud pertama
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Duduk istirahat sebelum beranjak ke rakaat kedua
11. Bangkit dari duduk untuk mengerjakan rakaat kedua dengan urutan masih sama
12. Salam pada rakaat kedua
13. Di bagian akhir di tutup dengan beristigfar dan doa kamilin setelah salat tarawih
Sebagai tambahan informasi, pada setiap salam ketika salat tarawih hendaknya mengucap doa berikut:
اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌ كَرِيْم تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا يَاكَرِيْم
Allohumma innaka afuwwun kariim tukhibbul afwa fa’fuanni.
Artinya: Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia.
Setelah melaksanakan shalat tarawih, kemudian dilanjutkan dengan shalat witir yang dapat dikerjakan dalam rakaat ganjil seperti 1 maupun 3 rakaat.
