Oleh : Abdul Haris
Pertengahan januari 2023 yang akan datang organisasi besar asal daerah NTB bernama Badan Musyawarah Masyarakat Bima (BMMB) segera melakukan Munas ke-8 yang diadakan di Jakarta.
Badan Musyawarah Masyarakat Bima sebagai induk atau bapak dari organisasi primordial Bima yang berada di jabodetabek banten menjadi tumpuan bagi masyarakat Bima didaerah maupun di jakarta khususnya.
Kehadirannya diharapkan berimpact pada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat Bima, baik segi ekonomi maupun pembangunan di Bima itu sendiri. Ide-ide yang dilahirkan diharapkan menjadi problem solver bagi persoalan daerah.
Penulis ingin menjabarkan kriteria Ketua Umum BMMB yang diharapkan pada munas kali ini berdasarkan riset-riset sederhana untuk memaksimalkan kerja-kerja atau goals BMMB ke depan.
Memahami kondisi Bima saat ini
Seperti yang penulis sampaikan di awal bahwa BMMB ini hadir sebagai organisasi yang memberikan problem solver bagi daerah. Tentu Ketua Umum nanti adalah sosok yang dapat memahami kondisi Bima saat ini, baik itu kondisi sosial dan kondisi ekonomi masyarakat daerah tsb.
Kita semua mengetahui betul apa yang terjadi di Bima saat ini, hampir seluruh aspek memiliki masalah yang serius.
Di tatanan sosial terjadi degradasi moral yang cukup signifikan, pemuda-pemudanya terjebak pada obat-obatan terlarang (Narkotika). Baca Kasus Narkotika Bima.
Di samping itu, terjadi peningkatan kasus pelecehan seksual bagi kaum perempuan yang terus-menerus terjadi di tengah masyarakat Bima.
Kemudian di tatanan Ekonomi sangat buruk sekali, di mana terjadi kezholiman terhadap petani-petani. Di mana saat panen harga komoditas (Bawang, Jagung dll) yang tak kunjung memberikan keadilan bagi mereka. Sehingga para petani mengalami kerugian besar, akibat tidak sesuai biaya saat mengelolah dan hasil yang dipanen.
Saya yakin apabila hal ini bisa kerjakan maka isu-isu tebang pohon di hutan yang merusak alam demi sesuap nasi akan bisa di atasi cepat.
Ketua Umum memiliki kemampuan Financial Freedom
Dari sisi lain Financial Freedom bagi Ketua Umum BMMB penting juga ini di pertimbangkan sebagai dasar kriteria agar lebih fokus terhadap kerja-kerja BMMB ke depan.
Sosok yang memiliki financial Freedom akan mampu mengoptimalkan kepemimpinannya dalam sebuah organisasi, ini tidak terbantahkan.
Mengapa demikian? Pertama, dengan sosok Ketua Umum yang memiliki financial Freedom tidak lagi direpotkan kesana kemari mencari receh hanya untuk keperntingan pribadi semata. Sehingga sosok Ketua Umum ini lebih fokus dalam mengabdikan diri untuk organisasi kita tercinta.
Ketua Umum terpilih nanti diharapkan membawa misi yang mengedepankan kepentingan nasib masyarakat dan mau berjuang bersama pemerintah Daerah atas permasalahan-permasalahan di atas.
Misalkan dalam segi ekonomi bisa mengadvokasi pihak-pihak yang memangku kebijakan dalam hal meningkatkan harga komoditas petani di Bima.
Kemudian di sisi sosial, bisa juga bekerja sama dengan pihak kepolisian, ulama dan pemerintah pada umumnya dalam menangani degradasi moral yang terjadi di Bima.
*Penulis merupakan Ketua Himpunan Mahasiswa Bima Tangerang
